Momen tanggal merah adalah momen yang tepat untuk melepas kesibukan kita dalam melakukan aktifitas sehari – hari, baik itu yang kerja kantoran maupun karyawan swasta, kebanyakan orang tanggal merah di jadikan momen untuk jalan – jalan bersama keluarga ataupun bermain ketempat saudara, lain halnya yang terjadi di desa medani kecamatan tegowanu tersebut, momen tanggal merah tepatnya tanggal 01 mei 2018 atau yang biasa kita peringati sebagai hari buruh international ini di jadikan ajang turnamen tenis meja yang tergabung dengan nama PTM MADANI di desa medani, seperti yang sudah berjalan pada bulan – bulan lalu hampir setiap bulan di desa medani di adakan turnamen tenis meja, menurut penuturan ketua panitia turnamen tenis meja Bpk. Nur jihadi peserta di hadiri dari berbagai wilayah ada yang dari mranggen kab. Demak, dari semarang, dari tegowanu bahkan ada juga yang dari salatiga, menurut data yang kami peroleh jumlah peserta pada kesempatan kali ini berjumlah 128 peserta, peserta di hadiri tidak hanya putra bahkan putri pun juga ikut dalam ajang turnamen tersebut. tidak hanya sekedar hobbi semata tetapi turnamen yang di adakan setiap satu bulan sekali ini dapat mempererat tali persaudaraan, ya itung – itung olah raga dapat hadiah juga “bagi yang menang”. Hal yang baik tentunya harus di lestarikan bahkan kami juga sangat terbuka bagi saudara – saudara yang akan bergabung di ajang turnamen tenis meja berikutnya, biar tambah saudara.
Kami juga sempat berbincang dengan salah satu peserta tenis meja sebut saja yudha, bahwa pada kesempatan kali ini yudha datang bersama syafira dan annisa, mungkin sebagian orang belum tau siapa sosok syafira dan annisa tersebut, syafira masih duduk di kelas 1 sma tetapi memiliki bakat yang luar biasa syafira adalah juara pertama tenis meja di tingkat nasional kategori putri sma sederajat perwakilan jawa tengah sedangkan kakaknya annisa akan menguji kemampuannya di bidang tenis meja di ajang PON mendatang. Masih muda dan memiliki talenta yang sangat luar biasa, sebagai warga jawa tengah kami pun bangga untuk mereka berdua, maju terus jangan pantang menyerah ya..
Untuk kali ini sangat di sayangkan syafira tidak masuk ke perempat final, karena harus mengakui kekalahannya melawan agung, tetapi beda dengan annisa yang pada kesempatan kali ini masih mendapatkan juara 3, selamat ya annisa…
Step by step pertandingan berjalan dengan seru mulai dari 08.00 sampai dengan pukul 20.30, pertandingan berjalan dengan tertib dan aman, tentunya sangat melelahkan bagi peserta tetapi semangat mereka sangat luar biasa.
Akhirnya waktu final pun tiba , untuk kali ini perebutan juara satu dan dua adalah peserta dengan nama pak irawan dan pak anas, pertandingan berlangsung 5 set dan cukup sengit, mereka berdua saling adu smash dan adu ketangkasan, dan akhirnya juara pertama di rebut oleh pak irawan dari mranggen dan juara dua pak anas dari semarang, kim sempat berbincang dengan mereka berdua dan mereka cukup puas dengan hasil yang mereka dapatkan.
Syukur Alhamdulillah pertandingan berjalan dengan lancar dan tertib kami tunggu saudara – saudara yang ingin bergabung dalam ajang turnamen tenis meja berikutnya.
Salam adm.kimmedaniberdikari