Kradenan, KIM.
Memasuki hari ke 8 tahun 2018 beberapa petani di beberapa wilayah kabupaten Grobogan bagian timur memasuki masa panen. Tampak di kawasan lahan persawahan seperti di Pakis, Banjarsari serta Crewek, terpantau petani mulai memanen tanaman kedelainya.
Namun hujan deras sempat mengguyur kemarin (7/1) membuat kekhawatiran terhadap para petani akan kualitas kedelai yang mereka panen. Dikarenakan bagus tidaknya kualitas kedelai sangat bergantung kepada panas matahari.
"Kemarin hujan deras seperti itu ya kedelai saya jadi kurang bagus, karena basah saat saya panen", ucap Sumin, salah satu petani kedelai dari Desa Banjarsari kepada KIM (8/1).
Hal itu diiyakan oleh Marsono yang berprofesi operator mesin giling kedelai keliling. Dia mengatakan bahwa sempat menggiling salah satu hasil panen namun urung dilanjutkan karena kedelai tampak basah.
"Ya sempet tadi saya selep (giling), tapi baru satu karung saya hentikan, karena kedelai tampak kering namun ternyata masih basah", kata Marsono.
Petani berharap cuaca yang mendukung saat musim panen kedelai saat ini agar kualitas kedelai hasil panen menjadi bagus.